![]() |
Rosliani Putri, siswi kelas X SMKN 2 Karawang. Foto: Sri Wulandari |
KARAWANG, Karawangchannel.com – Hari pertama kegiatan belajar mengajar (KBM), siswa baru di SMKN 2 Karawang mengeluhkan jam masuk yang dimajukan menjadi pukul 06.30 WIB. Kebijakan tersebut dinilai menyulitkan karena harus berangkat lebih pagi di tengah kemacetan.
Rosliani Putri, siswi kelas X, mengaku harus mengubah pola tidur dan kebiasaan paginya sejak aturan baru ini diberlakukan. Ia merasa kerepotan karena harus menyesuaikan diri dengan waktu yang dinilai terlalu pagi.
“Biasanya jam 07.00, sekarang 06.30. Jadi pagi-paginya ribet, macet juga,” ujar Rosliani, Senin (21/7/2025).
Menurutnya, kebijakan ini sebaiknya dievaluasi ulang karena tidak semua siswa tinggal dekat dari sekolah. Ia menegaskan, jika aturan ini diterapkan jangka panjang, dirinya termasuk yang tidak setuju.
“Kurang setuju kalau diberlakukan terus. Rumah saya jauh, pagi itu jalanan padat. Saya harus tidur lebih awal biar nggak terburu-buru,” katanya.
Rosliani sebelumnya menempuh pendidikan di SMPN 1 Karawang Barat. Kini, ia masih beradaptasi dengan lingkungan baru di SMKN 2 Karawang. Di tengah rasa senang memulai jenjang baru, ia mengaku masih diliputi rasa rindu pada teman-teman lamanya.
“Senang sih, tapi juga sedih karena masih kangen teman SMP. Tapi saya harus tetap percaya diri, rendah hati, dan siap beradaptasi dengan lingkungan baru,” tuturnya. (Sri Wulandari)