![]() |
Ketua Tim Penempatan Tenaga Kerja Dalam dan Luar Negeri Disnakertrans Karawang, Ijum Junaedi. Foto: Silviana |
KARAWANG, Karawangchannel.com — Sebanyak 1.947 warga Karawang telah diberangkatkan sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke luar negeri sejak Januari hingga awal Juli 2025. Taiwan menjadi negara tujuan terbanyak, disusul Malaysia.
Data dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang menunjukkan, 600 orang ditempatkan di Taiwan, sementara 594 orang ke Malaysia. Jumlah ini diperkirakan terus bertambah karena proses penempatan masih berjalan.
Ketua Tim Penempatan Tenaga Kerja Dalam dan Luar Negeri Disnakertrans Karawang, Junaedi, menyebut lonjakan tertinggi terjadi pada Mei, dengan 460 orang diberangkatkan. Sebelumnya, rata-rata bulanan berkisar 274–310 orang.
“Untuk Juli, hingga saat ini belum ada data penempatan baru,” ujar Junaedi, Senin (21/7/2025).
Tiga kecamatan penyumbang PMI terbanyak adalah Cilamaya Wetan (214 orang), Cilamaya Kulon (149), dan Pedes (138). Mayoritas bekerja di sektor jasa, terutama sebagai asisten rumah tangga di Taiwan, serta sebagian di sektor formal seperti pabrik dan perawatan lansia.
Junaedi mengimbau warga untuk selalu memilih jalur resmi penempatan tenaga kerja guna menghindari risiko penipuan atau eksploitasi.
“Jangan tergiur iming-iming calo. Jalur resmi memang lebih panjang, tapi lebih aman dan hak pekerja lebih terlindungi,” tegasnya. (Silviana)