KARAWANG, Karawangchannel.com – Ratusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) menggelar aksi unjuk rasa, Kamis (15/5/2025).
Aksi ini berlangsung serentak bersama pegawai dari 35 Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB) lainnya di seluruh Indonesia. Tuntutan mereka jelas: alih status dari PPPK menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Ketua Forum Komunikasi Pegawai UNSIKA, Imam Budi Santoso, menyatakan bahwa para pegawai merasa diperlakukan tidak adil. Meskipun seluruh aset kampus, termasuk lahan dan gedung telah diambil alih negara, para pegawai lama justru tidak diangkat menjadi PNS.
“Kami sudah mengabdi puluhan tahun sejak UNSIKA masih berstatus swasta. Ketika asetnya jadi milik negara, semestinya SDM-nya juga diakui,” kata Imam.
Saat ini, terdapat sekitar 172 dosen dan tenaga kependidikan berstatus PPPK di UNSIKA yang masih menunggu kejelasan status. Jumlah ini kian menyusut karena banyak yang sudah pensiun atau meninggal dunia.
“Ini bukan hanya soal gaji. Ini soal kepastian karier dan penghargaan atas dedikasi kami,” tegas Imam.
Rektor UNSIKA, Prof. Ade Maman Suherman, menyatakan dukungannya terhadap tuntutan para pegawai. Ia mendoakan perjuangan mereka membuahkan hasil.
“Saya sangat mendukung. Semoga perjuangan bapak ibu semua dikabulkan,” ujar Prof. Ade.
Dengan dukungan dari Forum Rektor PTNB dan solidaritas antar kampus, para pegawai berharap pemerintah segera merespons dan mengangkat mereka sebagai PNS. Mereka menegaskan, aksi ini akan terus berlanjut hingga tuntutan dikabulkan.
